Prequel to Ultraman Zero

After a long while akhirnya gw bisa menikmati lagi film dari Tsuburaya prod. :

Mega Monster Battle: Ultra Galaxy Legend The Movie

Selain bertebaran ultraman dari masa ke masa, pertarungannya pun ga bisa dibilang standar ultraman, yang biasanya hanya berpelukan dengan monster dan bantingan-bantingan ala SMACKDOWN WWF. Kapan lagi bisa liat sesama ultraman tarung dan bertukar jurus seperti specium ray yang diobral kaya sale akhir tahun. Film ini boros abis, mulai dari ultraman sampai ke monster-monster yang muncul. Bener-bener FILM ULTRAMAN, manusia yang muncul juga cuma segelintir, Rei sang pawang monster, Hibino Mirai (Ultraman Mebius), Shin Hayata (Ultraman), Dan Moroboshi (Ultra Seven) dan 4 orang kru ZAP SPACEY. Bumi pun tidak dapat jatah frame dalam film ini

Dalam film ini kita juga dikasih liat suasana dan pemandangan dari planet ultra, land of light (Hikari no Kuni), home of the ultramen, yang terletak di Nebula M78. Pada pandangan pertama its so breath taking, gw suka perealisasian dari land of light oleh tim kreatif Tsuburaya, nice greenish crystal landscape.


Coba bandingkan sama yang ada di ultraman story…


JAUUUUUH…LOL!!!

Sebenarnya yang buat gw so interested about this movie is, diperkenalkannya anggota ultra warrior baru, ULTRAMAN ZERO.

Dalam film ini Zero muda melakukan kesalahan besar dengan berusaha menyentuh Plasma Spark, sumber kekuatan yang menyokong kehidupan di planet Ultra, untung dapat dicegah oleh Ultra Seven sehingga nasibnya tidak sama seperti Belial, antagonis dalam film ini, namun pada akhirnya Zero diasingkan oleh ultraman dkk. Tapi kalau diperhatikan bukan diasingkan sih, lebih tepatnya dilatih lagi.

Yang menarik dari Zero ini adalah sifatnya yang anti hero, keras kepala, dan slengean seperti anak muda pada umunya yang tidak terlalu menaruh hormat kepada otoritas maupun aturan. Bahkan ketika dia berlatih dengan Ultraman Leo di planet K76, kerap kali Zero meremehkan kemampuan Leo yang berujung pada beberapa kali Zero tersungkur terkena serangan Leo. Zero mengenakan Techtor Gear, sebuah armor yang membatasi gerakan dan kekuatannya sebagai bagian dari hukuman dan latihan yang diberikan oleh Ultraman King.

Meski menggunakan Techtor Gear namun Zero dapat mengimbangi Leo, ultraman yang satu ini diakui mempunyai potensi menjadi ultraman terkuat yang pernah ada. Pada akhirnya Techtor Gear Zero dilepaskan oleh Ultraman King, menandakan berakhirnya masa hukuman dan latihan Zero yang dianggap siap mengemban tugas sebagai seorang Ultra warrior.

Siapa sangka ternyata Zero yang akhirnya diberi gelar Ultraman Zero oleh Ultraman King adalah anak dari Ultra Seven...you just got to wonder whose the mother....right?!

Armament yang digunakan Zero sangatlah berlimpah, dan yang paling keren adalah Zero Sluggers, layaknya sang ayah, Ultra Seven dengan eye sluggernya, Zero jg memiliki slugger yang bertengger di kepalanya, tidak tanggung-tanggung, dia punya 2 slugger sekaligus yang dapat digunakan bersamaan, pada saat Zero membantu paman (Ultraman) dan ayahnya (Ultra Seven)yang sudah terbujur kaku di Monster Graveyard, dia bertarung dengan gerombolan monster seperti mereka tidak ada apa-apanya dihadapan Ultraman Zero. Satu persatu ‘bahkan 5 langsung’ dapat dikalahkan dengan mudah oleh Ultraman Zero.

Berikut sedikit data yang ada tentang Ultraman Zero :
Stats

• Height: 49 meters
• Weight: 35,000 tonnes (45,000 tonnes tonnes when wearing the Techtor Gear Zero)
• Flying Speed: Mach 7
• Home Planet: The Land of Light, Nebula M78

Powers & Weapons

• Ultra Zero Kick : Tendangan yang mirip dengan Leo Kick.
• Emerium Slash : Sinar emerium yang keluar dari dahinya sama seperti Ultra Seven.
• Wide Zero Shot : Tembakan sinar seperti ultraman pada umunya dengan tangan membentuk ‘L’.
• Zero Sluggers : Pisau yang terletak dikepalanya untuk dilempar seperti Ultra Seven.
• Zero Slugger Attack : Zero Sluggers yang digunakan layaknya pedang.
• Zero Twin Shoot : Tembakan sinar yang berasal dari gabungan Zero Slugger yang dipasangkan di samping color timernya.
• Zero Twin Sword : dengan dibantu energi Plasma Spark, Zero sluggers berubah bentuk
• menjadi pedang dengan bentuk bulan sabit.
• Plasma Spark Slash : serangan akhir Zero dengan menggunakan Zero Twin Sword.

Design dari Ultraman Zero bisa dibilang menarik dengan perpaduan 3 warna, putih merah dan biru (it looks like he have a blue mother) , 3 warna tadi yang membedakannya dari Ultraman lain yang ada di planet Ultra, dari muka sepertinya mengadaptasi dari Seri Ultra Seven X dengan ekspresinya yang keras terkesan sangar, kalau kepala sekilas dilihat seperti rambut yang agak panjang di sisir klimis kebelakang dengan orbamen 2 tanduk dimana terdapat Zero sulggers.

Film ini tampaknya merupakan wadah pengenalan Ultraman Zero kepada publik, film berikut dari Ultraman Zero akan ditayangkan Desember 2010 mendatang yang akan gw review nantinya.


Overall film MEGA MONSTER BATTLE : ULTRA GALAXY LEGEND THE MOVIE merupakan film Ultraman yang sangat menghibur apalagi untuk penggemar lama yang sudah mengikuti Ultraman dari tahun 1967 sampai sekarang, gw pribadi kenal Ultraman dari jaman video beta rental bersamaan dengan Gaban, Lion Man, Kamen Rider Ichigo dan Google V. Suasana nostalgia sangatlah terasa dalam film ini dengan bermunculan Ultraman dari berbagai generasi (meski sebagian besar hanyalah cameo/figuran), Cuma gw ga liat adanya Ultraman Cosmos, Tiga dan Gaia dalam film ini.

Sebuah film yang memberikan napas baru dalam genre Ultraman yang diperuntukan kepada semua kalangan dan fans dari berbagai generasi, well done Tsuburaya...you make my childhood dream come true, semoga kalian juga dapat menikmatinya ^_^